Kediktatoran
berakhir dengan banyak cara. Ada yang karena kematian, ada yang karena
kekalahan, banyak pula yang terpaksa menyerahkan. Ada yang berakhir manis, tapi
kebanyakan pahit. Beberapa ini adalah diktator yang paling terkenal pada jamannya..
1.
Adolf
Hitler ( Pemimpin partai NAZI Jerman )
Kanselir Jerman sejak tahun 1933, mengakhiri kekuasaan dengan bunuh diri. Ia
terbunuh di bunker bawah tanah bersama isterinya Eva Braun
2. Hosni Mubarak ( Mantan Presiden Mesir )
Mantan presiden Mesir ini dipaksa turun dari jabatannya pada Februari 2011. Memimpin Mesir selama 30 tahun.
3. Ferdinand Edralin Marcos (Mantan Presiden Filipina ke 10)
Ia menjabat dari 30 Desember 1965 hingga 25 Februari 1986. Bersama dengan istrinya, Imelda, Marcos melarikan diri ke Hawaii. Di sana ia dituduh menggelapkan uang dan ditemukan bersalah. Marcos meninggal dunia di Honolulu, Hawaii pada tahun 1989 akibat penyakit ginjal, jantung, dan paru-paru. Marcos pertama dikebumikan di Hawaii, sejak itu dimakamkan di kuburan besar indah di Kota Batac, provinsi Ilocos Utara.
4. Idi Amin Dada ( Diktator Uganda )
adalah pemimpin diktator militer di Uganda yang memerintah pada
25 Januari 1971- 13 April 1979. Ia melarikan diri ke Arab Saudi dan meninggal
di sana.
5. Zainal Abidin bin Ali ( Mantan Presiden Tunisia )
Jenderal Zine El Abidine Ben Ali (زين العابدين بن علي; lahir di
Hammam-Sousse, lahir 3 September 1936; umur 75 tahun) adalah Presiden Republik
Tunisia sejak 7 November 1987 dan presiden yang kedua sejak kemerdekaannya dari
Perancis pada 20 Maret 1956. Di Tunisia, media massa sering menyebutnya Ali
Baba. Memimpin selama 24 tahun.
6. Saddam Hussein ( Mantan Presiden Irak )
Saddam
Hussein Abd al-Majid al-Tikriti (Arab: صدام حسين عبد المجيد التكريتي
Saddām Husayn Aabdu-Al-majīd al-tikrītī[1]; lahir di Al-Awja, Irak, 28 April
1937 – meninggal di Kadhimiya, Irak, 30 Desember 2006 pada umur 69
tahun) adalah Presiden Irak pada periode 16 Juli
1979 hingga 9 April 2003, ketika tertangkap oleh pasukan koalisi saat
menginvasi Irak pada tahun 2003. Sebagai pemimpin Irak dan ketua Partai Ba'ath,
ia mengambil kebijakan pan-Arabisme sekuler, modernisasi ekonomi, dan
sosialisme Arab.
7. Mohammad Reza Pahlavi ( Kaisar kedua Iran dari Dinasti Pahlavi )
Mohammad
Reza Pahlavi, Shah Iran (bahasa Farsi: محمدرضا پهلوی Moḥammad Rez̤ā
Pahlavī) (lahir di Tehran, Iran, 26 Oktober 1919 – meninggal
di Kairo, Mesir, 27 Juli 1980
pada umur 60 tahun), yang menyebut dirinya Yang Mulia Baginda, dan
memegang gelar kerajaan Shahanshah (Raja segala raja), dan Aryamehr
(Terang bangsa Arya), adalah kaisar Iran dari 16 September 1941 hingga Revolusi Iran pada 11 Februari 1979. Ia adalah kaisar kedua
dari Dinasti Pahlavi dan Shah terakhir dari monarki Iran. Meninggal di Mesir,
tempat pengasingannya.
8. Kim Jong
iL( Korea Utara )
Ia
bersiap meneruskan dinasti Kim dengan menunjuk anaknya sebagai calon pewaris
kekuasaan.
9. Robert Mugabe ( Presiden Zimbabwe dari tahun 1980 sampai sekarang)
berkuasa di
Zimbabwe sejak 1980, meski negeri itu bangkrut dan lebur secara ekonomi. Selain
itu sistem kesehatan di Zimbabwe merupakan salah satu yang terburuk di dunia
dimana tingkat harapan hidup untuk pria hanya sampai umur 44 tahun dan 43 tahun
untuk wanita dikarenakan oleh HIV/ AIDS.
10. Nicolae Ceauşescu ( Pemimpin Komunis Romania )
Pemimpin komunis Romania sejak 1974, mengalami akhir tragis kekuasannya dengan ditembak bersama isterinya, Elena, oleh tentaranya sendiri.
11. Paul Biya ( Presiden Kamerun dari tahun 1982 sampai sekarang )
Biya
dikritik sebagian orang karena menjadi orang kuat, dan kadang-kadang dianggap
jauh dari rakyat. Ia juga sering dikritik oleh rakyat Kamerun yang Anglofon
(rakyat Kamerun yang hidup di wilayah bekas jajahan Britania) karena melakukan
marjinalisasi dan menindas. Perlawanan yang paling kuat terhadap dirinya muncul
dari wilayah ini di Kamerun.
12. Umar Hasan Ahmad al-Bashir (Presiden Sudan sejak 1993 sampai sekarang )
Pada
tanggal 4 Maret 2009, Mahkamah Internasional untuk pidana memerintahkan
penahanan terhadap Al-Bashir atas berbagai tindakan yang dilakukannya di
wilayah Darfur. Tuduhan yang dikenakan kepadanya adalah sebagai pelaku
kejahatan perang dan kejahatan melawan kemanusiaan. Meskipun tidak ada tuduhan
sebagai pelaku genosida, ada kemungkinan sidang yang kelak akan diselenggarakan
dapat membuka jalan ke arah sana.
.................................................................................................................................
Sekian......................................................................................................................
Tidak ada komentar:
Posting Komentar